Dengan mengucapkan bismillahiromanirohim
Salah satu indikator dari Perjanjian Kinerja Kepala Biro Perencanaan dan Organisasi adalah Nilai Akreditasi Perpustakaan Kemenko Polkam, hal ini banyak hal yang mendukung untuk pemenuhan indikator yang ada pada akreditasi perpustakaan. Akreditasi Perpustakaan adalah rangkaian kegiatan proses pengakuan formal yang dilakukan oleh Perpustakaan Nasional untuk menetapkan bahwa suatu Perpustakaan telah memenuhi standar nasional perpustakaan. Output dan outcome dari akreditasi perpustakaan dapat dirinci sebagai berikut:
Output dari Akreditasi Perpustakaan
Outcome dari Akreditasi Perpustakaan
Proses bisnis akreditasi perpustakaan melibatkan serangkaian langkah yang sistematis untuk menilai dan memastikan bahwa perpustakaan memenuhi standar yang telah ditetapkan. Berikut adalah tahapan-tahapan umum dalam proses bisnis akreditasi perpustakaan:
4. Audit dan Evaluasi Eksternal
5. Penyusunan Laporan Audit
6. Pengumuman Hasil
7. Tindak Lanjut
8. Re-Akreditasi
Perkembangan kinerja indikator dalam pelaksanaan akreditasi perpustakaan merupakan aspek penting yang harus dipantau dan dievaluasi secara berkala. Indikator-indikator ini membantu mengukur sejauh mana perpustakaan telah mencapai standar yang ditetapkan dan Berikut adalah beberapa indikator kinerja utama dalam pelaksanaan akreditasi perpustakaan:
Total koleksi tercetak di perpustakaan Kemenko Polkam sudah memadai untuk memenuhi persyaratan akreditasi. Selain itu, pengadaan koleksi baru dilakukan setiap tahunnya untuk memastikan bahwa perpustakaan tetap memiliki bahan bacaan yang up-to-date dan relevan bagi penggunanya. Perpustakaan Kemenko Polkam juga telah mulai mengembangkan koleksi buku digital. Meskipun jumlah buku digital saat ini masih relatif sedikit, langkah ini menunjukkan komitmen perpustakaan dalam beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan pengguna yang semakin beragam. Dengan terus menambah koleksi digital, perpustakaan dapat meningkatkan aksesibilitas dan kenyamanan bagi pengguna dalam mengakses bahan bacaan di mana saja dan kapan saja. Namun untuk tahun ini pengadaan koleksi bersifat tentatif.
Perpustakaan Kemenko Polkam tahun ini telah melaksanakan Stock Opname (Pencacahan) dan Weeding (Penyiangan) Koleksi Perpustakaan Kemenko Polkam. Selain itu, Perpustakaan Kemenko Polkam juga telah melaksanakan Rapat Koordinasi dalam rangka brainstroming penyusunan kebijakan ISBN oleh perpustakaan nasional RI untuk terbitan Kemenko Polkam.
Saat ini, kepuasan pengguna perpustakaan Kemenko Polkam masih dikategorikan baik. Hal ini diukur berdasarkan hasil survei kepuasan pengguna layanan perpustakaan yang menunjukkan bahwa pengguna merasa puas dengan berbagai aspek layanan yang disediakan.
Dalam mendukung kegiatan ini Perpustakaan Kemenko Polkam juga telah melaksanakan Rapat Koordinasi Pembahasan Perjanjian Kerja Sama (PKS) Tindak Lanjut dari Nota Kesepahaman Antara Perpustakaan Kemenko Polkam dengan Perpustakaan Nasional RI
Kualifikasi SDM di perpustakaan Kemenko Polkam saat ini masih cenderung kurang. Namun, dalam upaya untuk meningkatkan kompetensi dan kemampuan, SDM di perpustakaan secara rutin setiap tahunnya mengikuti atau menghadiri kegiatan yang diselenggarakan oleh Perpustakaan Nasional. Kegiatan-kegiatan ini meliputi pelatihan, workshop, seminar, dan berbagai bentuk pengembangan profesional lainnya.
4. Infrastruktur dan Fasilitas
Kondisi fasilitas, aksesibilitas, dan teknologi informasi di Perpustakaan Kemenko Polkam masih jauh dari standar nasional perpustakaan. Namun, upaya untuk memperbaiki kondisi tersebut terus dilakukan. Perpustakaan Kemenko Polkam secara konsisten mengajukan peningkatan fasilitas, aksesibilitas, dan teknologi informasi agar sesuai dengan standar nasional perpustakaan khusus. Upaya ini mencakup perbaikan infrastruktur, peningkatan aksesibilitas bagi seluruh pengguna, dan pembaruan teknologi informasi untuk mendukung layanan perpustakaan yang lebih efisien dan modern.
5. Manajemen dan Operasional
Saat ini, Perpustakaan Kemenko Polkam memiliki 21 SOP dan kebijakan pengembangan koleksi yang memadai. Selain itu, perpustakaan juga secara rutin melakukan evaluasi dan pemantauan layanan setiap bulannya. Evaluasi dan pemantauan ini dilaksanakan melalui penyusunan laporan bulanan yang berisi analisis kinerja dan identifikasi area yang memerlukan perbaikan.