“Atas dasar cintaku kepadamu, aku persembahkan abad ini: soneta-soneta kayu yang lahir semata karena kau memberinya kehidupan.” Demikianlah persembahan yang ditulis Pablo Neruda untuk istrinya, Matilde Urrutia. Seratus soneta ini telah berkumandang puluhan tahun---dibisikkan di antara kekasih, dimadahkan bagai janji setia, dan dideklamasikan di antara pembaca kesusastraan. Nyata bahwa Pablo…
Suatu hari kelak, sebelum salah satu di antara aku dan kau tersangkut maut, pada hari ulang tahun kau, ketika tidak ada pekerjaan kantor yang melarang kau cuti, aku akan mengajak kau menjadi tua renta, kemudian mengajak kau kembali menjadi anak-anak